Rumah Dinas Guru SDN 17 Gelumbang Butuh Perhatian Pemerintah

VasadNews.com, Muara Enim – Rumah dinas guru di SD Negeri (SDN) 17 Gelumbang, di desa Putak, kecamatan Gelumbang, kabupaten Muara Enim, butuh perhatian dari pemerintah kabupaten, lantaran kondisi bangunan yang kurang memadai untuk dihuni.

Hasil pantauan media VasadNews.com, di lapangan, terlihat beberapa bagian bangunan yang nampak rusak berat, sehingga bila tidak cepat dilakukan perbaikan, sangat dikhawatirkan mengakibatkan bangunan roboh dan menimbulkan hal negatif yang tidak diinginkan.

Sebagai contoh, bagian yang butuh perbaikan diantaranya, bagian atap dan plafon, yang terlihat sudah usang dan rusak. Juga pada bagian dinding, yang nampak ada beberapa bagian yang sudah rusak.

Rumah Dinas Guru SDN 17 Gelumbang Butuh Perhatian Pemerintah
Kondisi Rumah Dinas Guru di SDN 17 Gelumbang

Menurut keterangan Karmila, salah seorang guru di SDN 17 yang sudah 10 tahun terakhir menempati rumah dinas tersebut mengatakan, semenjak dirinya menempati rumah dinas tersebut, belum ada perbaikan dari pihak pemerintah.

“Saya sudah 10 tahun tinggal di rumah dinas ini, namun selama itu, belum ada perbaikan, semoga pemerintah bisa peka dan segera memperbaikinya,”, ungkapnya kepada awak media.

Karmila juga menambahkan, sebenarnya pihak sekolah sudah 2 kali mengajukan permohonan perbaikan, namun hingga sekarang belum ada tanggapan dari pihak instansi terkait. “Pernah 2 kali diajukan permohonan perbaikan, namun belum ada realisasinya,”, tambahnya.

Senada dengan guru Karmila, Kepala sekolah SDN 17 Gelumbang, Tamrin, S.Pd.SD, kala ditemui awak media di ruangannya mengatakan, selama rumah dinas itu dibangun sejak 1985, baru sekali dilakukan perbaikan, yakni pada 2002 silam.

Rumah Dinas Guru SDN 17 Gelumbang Butuh Perhatian Pemerintah
Bagian Atap Yang Sudah Bolong

“Rumah dinas guru itu dibangun sekitar tahun 1985, selama itu, baru sekali dilakukan perbaikan, yakni pada tahun 2002 melalui bantuan gubernur saat itu,”, ungkap Tamrin.

Tamrin menambahkan, sebenarnya pihak sekolah sudah 2 kali mengajukan perbaikan ke dinas pendidikan kabupaten Muara Enim, namun memang belum bisa terealisasi. Namun, dalam waktu dekat, pihak sekolah akan mencoba unruk mengajukannya lagi.

“Sudah pernah kita ajukan permohonan perbaikan ke dinas, tapi belum ada realisasi,”, jelasnya. “Tapi dalam waktu dekat ini, kita akan ajukan kembali, semoga saja permohonan nanti bisa direalisasikan oleh pemerintah kabupaten.”, pungkasnya.

Laporan : Ali Saiin

Editor : Chandra Darmawan

420 views

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *