Jaga Status Zona Hijau Tanjung Batu, Pemdes Burai Akan Terus Optimalkan PPKM
Vasadnews.com, Ogan Ilir – Dalam upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19), Pemerintah Desa (Pemdes) di seluruh pelosok negeri bersama Relawan setempat, terus mengoptimalkan Posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berskala Mikro, sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 3 tahun 2021, terkait penanganan Covid-19.
Hal tersebut tak terkecuali juga dilaksanakan di Desa Burai, kecamatan Tanjung Batu, kabupaten Ogan Ilir (OI), yang mana terus mengoptimalkan Posko PPKM Skala Mikro di desa, meskipun sejatinya wilayah kecamatan Tanjung Batu berstatus Zona Hijau atau Wilayah dengan nihil kasus Covid-19 terbaru.
“Tujuan dibentuknya Posko PPKM Skala Mikro ini adalah, sebagai pusat perencanaan dan koordinasi dalam pengendalian serta evaluasi penanganan Covid-19 di tingkat desa”, ucap kepala desa Burai, Erik Asrillah Am.Kep., di kediamannya, Kamis (1/7/2021).
Menurutnya, dengan dilaksanakannya pendekatan dan juga sosialisi kepada masyarakat tentang bahayanya Covid-19, diharapkan masyarakat dapat membantu Program Pemerintah Pusat, Kabupaten dan Kota dalam mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di desa Burai ini.
“Dimasa pandemi ini untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19 kita selaku pemerintah desa akan terus mengoptimalkan posko PPKM berskala mikro ini,”, timpalnya.
“Diharapkan, masyarakat dapat berkoordinasi dalam upaya bersama mendukung himbauan dari pemerintah pusat dalam memerangi Covid-19 seperti sekarang ini”, Lanjut Erick.
Dirinya juga menghimnau kepada masyarakat, untuk selalu menjaga pola hidup sehat, dengan melaksanakan Protokol Kesehatan secara ketat dengan menerapkan Prokes 5M yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan juga mengurangi mobilisasi.
“Meskipun kita berstatus zona hijau dan sebagian warga juga sudah di vaksin, namun prokes harus tetap dijalankan, sebagai uoaya kita menjaga satu sama lain dari resiko penularan covid ini.”, pungkasnya.
Laporan : Roda Umbara
Editor : Chandra